Pantai Baselona Lohong Sungai Limau Mulai Mempercantik Diri Untuk Dilirik Wisatawan Pecinta Alam (Foto Dok: IDe) |
Rabu, 30 Juni 2021
Masyarakat Korong Lohong, Nagari Kuranji Hilir, Kecamatan
Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat kali ini mendapatkan
berkah Tuhan dengan hadirnya ibu-ibu dosen dari perguruan tinggi PNP –
Politeknik Negeri Padang, pada hari Rabu, tanggal 30 Juni 2021 mulai pukul
10.45 WIB sampai selesai.
Acara pertemuan kali ini merupakan tindak lanjut dari
Nota Kesepakatan – MoU yang telah dibuat sejak tanggal 18 Februari 2021 antara
PNP dengan 4 Nagari yang ada di Kecamatan Sungai Limau, diantaranya adalah
Nagari Guguak Kuranji Hilir, Nagari Koto Tinggi Kuranji Hilir, Nagari Pilubang
dan terakhir Nagari Kuranji Hilir yang dijadikan sebagai obyek penelitian dan
pengabdian masyarakat.
Tim yang dipimpin oleh Rini Eka Sari, S.S.,M.Par.MMTHRL
ini terdiri dari Yudhytia Wimeina, S.E.,M.M., Abdiani Khairat Nadra,
S.ST.Par.,M.Par., dan Novi Yanita, S.Pd.,M.M.Par.
Sedangkan dari penanti tamu - sipangka dihadiri oleh
Camat Sungai Limau – Arlis S.sos, Ninik Mamak – Dt. Mudo Hermansyah, Bamus
Nagari – Bila Mahdi, Ketua Pemuda Lohong – Usmar Tabut atau sehari-hari disapa
Utiah, Tokoh Masyarakat – Alman Tanjung, Bundo Kanduang – Nurmaini atau disapa
Mai, Bujang Sikumbang, Andika (Jack), Dina, Ningsih dan lainnya.
Rini Eka Sari menyampaikan pesan, “Bagi kami, yang
terpenting sekali adalah adanya kesepakatan dan kekompakan dari masyarakat di
Dusun Aru, Korong Lohong ini. Kehadiran kami yang pertama ini sebagai pintu
pembuka untuk dilakukannya penelitian serta akan dilanjutkan dengan pengabdian
masyarakat.”
“Konsep yang akan kita bangun di Pantai Baselona ini
adalah Obyek Wisata Keluarga dan Edukasi,” lanjut Rini Eka Sari.
Pada kesempatan lain, Yudhytia Wimeina melakukan
pendataan potensi yang ada di Dusun Aru, Korong Lohong, Nagari Kuranji Hilir
Sungai Limau ini.
Ada beberapa potensi desa/ nagari di Korong Lohong yang
mengemuka di dalam pertemuan ini antara lain, adanya rumah yang tersedia bagi
pengunjung yang ingin menginap, adanya Sanggar Baselona yang dapat menampilkan
kesenian tradisional berupa: Tambue Tasa, Silek Tuo, Pasambahan juga ada
Legenda Simarantang yang mana kesenian tradisional ini semua dapat dilakukan
pendampingan oleh pihak PNP nantinya.
“Dalam pertemuan ini kami baru dalam tahap mengumpulkan
informasi dan akan dilanjutkan dengan pembentukan POKDARWIS – Kelompok Sadar
Wisata. Silakan dipilih dan ditetapkan orang-orang yang akan terlibat di dalam
kepengurusan Pokdarwis nantinya. Syaratnya, pilihlah mereka yang punya jiwa
sosial, rela berkorban dan serius dalam mengelola organisasi ini,” demikian
pungkas Yudhytia Wimeina.
Acara pertemuan selanjutnya diteruskan dengan meninjau
lokasi Pantai Baselona dengan berjalan kaki bersama menyusuri sepanjang pantai.
Dalam peninjauan tersebut pewarta media ini juga ikut terlibat langsung
menyaksikan keindahan alam Pantai Baselona ini. Terdapat pula 2 buah kolam
besar sebagai potensi obyek wisata.
Panjang pesisir pantai ini sekitar 2 km dan lebar dari
bibir pantai ke arah darat sekitar 200 meter. Cukup luas untuk dapat dikelola
menjadi obyek wisata masa depan bagi Kabupaten Padang Pariaman. (*)
Dibuat oleh: H. Ali
Akbar
Kategori : Padang
Pariaman/ Ekonomi dan Bisnis
Referensi:
1.
PNP Tandatangani
MoA dengan 4 orang Walinagari Kecamatan Sungai Limau : https://www.bentengsumbar.com/2021/02/pnp-tandatangani-moa-dengan-4-orang.html
2.
Pantai Baselona Lohong
Sungai Limau Objek Wisata Masa Depan Kabupaten Padang Pariaman: https://www.bentengsumbar.com/2021/04/pantai-baselona-lohong-sungai-limau.html
3.
Catatan penulis dalam acara pertemuan yang
berlangsung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar